Praktikum Fisiologi Tumbuhan (Pengangkutan Air melalui Xilem)
I. Judul
Pengangkutan
Air melalui Xilem
II. Pendahuluan
Air yang
diserap bulu akar dan sel epidermis yang berdekatan dengan bulu akar itu akan
diteruskan ke sel-sel korteks akar, endodermis, perisikel sampai ke xylem akar.
Jalur ini dinamakan transport extravaskuler karena tidak melalui jaringan
pengangkut. Air dapat melewati plasma sel satu dan diteruskan ke plasma sel
berikutnya dinamakan arus simplas atau melalui dinding sel dan ruang antar sel,
dinamakan arus apoplas. Arus apoplas ini hanya sampai endodermis karena dinding
sel endodermis mempunyai penebalan lignin yang tidak tembus air (pita caspari
atau penebalan lebih lanjut), dan harus melewati plasma. Karena xylem akar
berkesinambungan dengan xylem batang maka air diteruskan keatas lewat jaringan
pengangkut (ini disebut dengan transport intra vascular). Dalam perjalanannya
ke atas mungkina air juga meninggalkan xylem untuk bergerak menurut arah radial
batang, lewat parenkim xylem atau jari-jari empulur menuju korteks batang
(Harso, 2010).
Pembuluh
xilem berasal dari sel-sel silindris yang biasanya mengarah keujung-ujung. Pada
saat matang dinding sel-sel itu melarut dan kandungan sitoplasmiknya mati.
Hasilnya adalah pembuluh xilem, saluran bersambung yang tidak mati. Hasilnya
adalah pembuluh xilem bersambung dengan transpor air dan mineral keatas
(Kimball, 1992).
III. Tujuan
- Membuktikan bahwa dalam tumbuhan terjadi transportasi air
- Mengamati jaringan pada batang yang digunakan untuk pengangkutan air
Untuk Membaca Selengkapnya Klik Tombol Download.
Comments
Post a Comment